1001 Cara Mengobati Dan Mengatasi Gatal di Kulit Bokong Yang Benar

Gatal-gatal di bagian pantat

1001 Kesehatan Alami - Kondisi gatal pada area bokong kerap kali menimbulkan rasa jengkel. Untuk mengatasinya salep atau krim khusus penangkal rasa gatal akan memberikan reaksi relatif lebih cepat. Namun penggunaan salep pun dapat menyebabkan masalah lebih lanjut.

Seperti yang dikutip dari laman embarrassingproblems.com, kondisi gatal di area dubur seperti ini akan mengakibatkan masalah lebih serius hingga rasa sakit berkepanjangan. Hal semacam ini paling umum terjadi pada orang dewasa usia antara 30 dan 50 tahun, dan empat kali lebih sering terjadi pada pria dibandingkan pada wanita.

Kondisi seperti ini sebenarnya  dapat diatasi dengan berbagai cara , misalnya membersihkan bagian dubur sampai bersih dan yang pasti memastikan area itu telah kering sebelum menggunakan pakaian. Simak cara mengobati gatal di bagian bokong berikut ini.

• Cuci area anus sebanyak tiga kali dalam sehari dengan menggunakan air bersih dan juga sabun yang tidak mengandung parfum. Sebagian dokter pun lebih menyarankan untuk menggunakan krim berbahan air khusus untuk membersihkan area ini.
• Saat kamu berpergian dan terdesak tidak ada air untuk membersihkan area vital tersebut, maka gunakanlah tisu basah yang tidak mengandung parfum untuk digunakan membersihkannya. Akan lebih baik lagi kalau kamu menambahkan air bersih ke permukaan tisu yang akan dipakai.
• Pemakaian sabun mandi kudu dipastikan dengan cermat saat hendak membilas bagian bokong dari permukaan paling luar sampai permukaan dekat lubang dubur. Posisi paling efektif untuk mencuci area bokong ini adalah dengan posisi jongkok dan arahkan pancuran air lebih dekat. Pakailah bedak bayi yang pastinya tidak mengandung wewangian setelah permukaan b*kong benar-benar kering.
• Pakailah pakaian dalam yang berbahan katun dan longgar, sebab cara ini akan mengurangi produksi keringat di bagian d*bur yang menjadi sebab biang keringat dan iritasi kulit.
• Sebaiknya jangan menggaruk area kulit dubur yang terasa gatal, karena dengan menggaruknya justru akan merusak permukaan kulit dubur yang cenderung rawan dan sensitif. Sumber: Liputan6.com